Manajer the Three Lions, Fabio Capello, yakin jika perhelatan ajang Euro 2012 akan menjadi kompetisi yang cukup sulit dibandingkan dengan Piala Dunia tahun lalu. Capello pun ingin menghindari pertemuan dengan Spanyol dan Belanda di fase penyisihan grup.
Inggris cukup kesulitan ketika berlaga di ajang Piala Dunia 2010 yang berlangsung di Afrika Selatan, dimana the Three Lions harus tersingkir di babak 16 Besar setelah dikalahkan oleh Jerman.
Tapi Capello mengharapkan adanya ujian yang tangguh di ajang final Euro 2012 nanti, dimana Spanyol, Belanda, Portugal atau Prancis dapat menjadi lawan-lawan yang cukup potensial di babak penyisihan grup.
"Kali ini akan lebih sulit, karena jika melihat di fase grup dan seluruh tim yang akan berlaga, khususnya tiga tim Eropa yang mencapai babak semifinal Piala Dunia, secara teknis level mereka berada di puncak, pengorganisasian tim juga sedang berada di puncak," kata Capello seperti dilansir Soccerway.
"Selain itu, beberapa tim yang tidak bermain dengan baik di ajang Piala Dunia, saat ini kembali lagi berada di puncak. Portugal, Prancis dan Italia akan lebih baik. Kompetisi kali ini akan menjadi sangat sulit," sambungnya.
Giovanni Trapattoni, rekan senegara Capello ini berhasil membawa Rep. Irlandia berlaga di ajang Euro 2012 dan Capello mengungkapkan jika ia ingin menghindari mereka di fase penyisihan grup.
"Kedua negara letaknya sangat berdekatan dan sama-sama memiliki manajer dari Italia. Jadi saya lebih memilih untuk tidak bertemu dengan mereka terlebih dulu," ujar eks pembesut Juventus ini.
"Kami tidak bisa bertemu dengan Italia karena berada di pot yang sama, tapi hal itu sama saja bagi saya karena tetap akan menghadapi manajer asal Italia lainnya," cetusnya.
Capello lebih mengkhawatirkan bertemu dengan beberapa tim raksasa Eropa, termasuk finalis Piala Dunia Spanyol dan Belanda.
"Saya ingin menghindari Spanyol dan Belanda. Setelah itu ada Portugal dan Prancis. Mereka adalah tim-tim yang ingin saya hindari di fase penyisihan grup," ungkap eks pemain AC Milan ini.
Dengan beberapa pemain muda yang ikut dalam skuad the Three Lions untuk ajang Euro 2012, Capello yakin sudah terdapat keseimbangan antara pemain-pemain muda dengan pemain-pemain yang sarat pengalaman di dalam skuadnya.
"Para pemain muda dapat dimainkan apabila mereka cukup bagus," kata Capello. "Ketika kami ke Afrika Selatan, jarak antara pemain-pemain tua dengan yang muda terpaut cukup jauh," imbuhnya.
"Kini jaraknya sudah semakin mengecil dan para pemain muda sudah berkembang cukup banyak, karena mereka bermain dengan tim-tim penting yang berlaga di ajang Liga Champion dan Liga Europa," tambahnya.
"Dalam situasi seperti ini, anda perlu mengetahui sesuatu yang lebih sebagai seorang pemain, karena hal ini sangat penting," tutupnya.
Inggris cukup kesulitan ketika berlaga di ajang Piala Dunia 2010 yang berlangsung di Afrika Selatan, dimana the Three Lions harus tersingkir di babak 16 Besar setelah dikalahkan oleh Jerman.
Tapi Capello mengharapkan adanya ujian yang tangguh di ajang final Euro 2012 nanti, dimana Spanyol, Belanda, Portugal atau Prancis dapat menjadi lawan-lawan yang cukup potensial di babak penyisihan grup.
"Kali ini akan lebih sulit, karena jika melihat di fase grup dan seluruh tim yang akan berlaga, khususnya tiga tim Eropa yang mencapai babak semifinal Piala Dunia, secara teknis level mereka berada di puncak, pengorganisasian tim juga sedang berada di puncak," kata Capello seperti dilansir Soccerway.
"Selain itu, beberapa tim yang tidak bermain dengan baik di ajang Piala Dunia, saat ini kembali lagi berada di puncak. Portugal, Prancis dan Italia akan lebih baik. Kompetisi kali ini akan menjadi sangat sulit," sambungnya.
Giovanni Trapattoni, rekan senegara Capello ini berhasil membawa Rep. Irlandia berlaga di ajang Euro 2012 dan Capello mengungkapkan jika ia ingin menghindari mereka di fase penyisihan grup.
"Kedua negara letaknya sangat berdekatan dan sama-sama memiliki manajer dari Italia. Jadi saya lebih memilih untuk tidak bertemu dengan mereka terlebih dulu," ujar eks pembesut Juventus ini.
"Kami tidak bisa bertemu dengan Italia karena berada di pot yang sama, tapi hal itu sama saja bagi saya karena tetap akan menghadapi manajer asal Italia lainnya," cetusnya.
Capello lebih mengkhawatirkan bertemu dengan beberapa tim raksasa Eropa, termasuk finalis Piala Dunia Spanyol dan Belanda.
"Saya ingin menghindari Spanyol dan Belanda. Setelah itu ada Portugal dan Prancis. Mereka adalah tim-tim yang ingin saya hindari di fase penyisihan grup," ungkap eks pemain AC Milan ini.
Dengan beberapa pemain muda yang ikut dalam skuad the Three Lions untuk ajang Euro 2012, Capello yakin sudah terdapat keseimbangan antara pemain-pemain muda dengan pemain-pemain yang sarat pengalaman di dalam skuadnya.
"Para pemain muda dapat dimainkan apabila mereka cukup bagus," kata Capello. "Ketika kami ke Afrika Selatan, jarak antara pemain-pemain tua dengan yang muda terpaut cukup jauh," imbuhnya.
"Kini jaraknya sudah semakin mengecil dan para pemain muda sudah berkembang cukup banyak, karena mereka bermain dengan tim-tim penting yang berlaga di ajang Liga Champion dan Liga Europa," tambahnya.
"Dalam situasi seperti ini, anda perlu mengetahui sesuatu yang lebih sebagai seorang pemain, karena hal ini sangat penting," tutupnya.
bolanews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar